Minggu, 09 Desember 2012

OOP (Object Oriented Programming) pada JAVA

Untuk memahami OOP, pada dasarnya terdapat 2 hal yang mendasar yang harus dipahami, yaitu :
1. Konsep Dasar : tentang Class, Object, Attribute, Method, Constructor; dan
2. Karakteristiknya, yaitu Encapsulation, Inheritance, Polymorphisme.

Mari kita kupas lebih dalam . . .

KONSEP DASAR OOP


A. CLASS, adalah konsep dan deskripsi dari sesuatu, merupakan Blue Print atau cetakan dari sebuah program. Jika kita ingin mendeskripsikan tentang KUE, berarti kita harus membuat Class Kue. Begitu pula jika kita ingin mendiskripsikan tentang MANUSIA, berarti kita harus membuat Class Manusia.

 Public class Kue {
     }

atau

Public class Manusia {
     }

B. Sedangkan OBJECT, adalah segala sesuatu yang bisa dideskripsikan. Merupakan hasil cetakan dari class. Sehingga Object dari Manusia, adalah segala sesuatu yang bisa dideskripsikan dari manusia itu sendiri, misalkan nama, umur, jenis kelamin, dan sebagainya. Maka pengimplementasiannya adalah sebagai berikut :

public class Manusia {

    private String nama;
    private int umur;
    private String jenisKelamin;

    public Manusia() {
    }


C. ATTRIBUT, bisa disebut juga VARIABLE atau STATE, berguna untuk menyimpan nilai yang nantinya akan digunakan pada program. Sehingga suatu Class pasti memiliki Attribut untuk menyimpan nilainya. Ilustrasi misalkan kita terapkan pada Class Manusia yaitu, siapa nama manusia itu, berapakah umurnya, apa jenis kelaminnya. Jawaban dari ketiga pertanyaan tersebutlah yang dimaksud dengan ATTRIBUT.

D. METHOD, atau disebut BEHAVIOUR adalah urutan instruksi yang mengakses data dari objek. Dengan kata lain, method merupakan kegiatan yang dapat dilakukan oleh Class. Dalam hal ini, method berfungsi untuk memanipulasi data, melakukan perhitungan matematika, dan memonitor kejadian dari suatu event.
Berdasarkan nilai yang dihasilkan ketika menjalankan atau mengakses method, jenis method dibedakan menjadi 2 macam, yaitu :

(1) Method dengan return value, dan
(2) Method tanpa return value

E. CONSTRUCTOR - Method, adalah method yang identifier atau namanya sama dengan nama Class. merupakan method yang pertama kali dipanggil pada proses instansiasi atau pembuatan object.

public class Manusia {

    public Manusia() {

    }


KARAKTERISTIK OOP


A. ENCAPSULATION, adalah mekanisme untuk menyembunyikan suatu proses dan data dalam sistem, selain untuk menghindari interferensi, juga berfungsi untuk menyederhanakan penggunaan proses itu sendiri. Dengan kata lain, berfungsi untuk membungkus attribut agar terhindar dari akses ilegal. Pada tahap awal pengenalan OOP, kita diharuskan memahami 2 macam enkapsulasi, yaitu :
(1) Private, untuk mendeklarasikan instance variabel;
(2) Public, untuk mendeklarasikan method yang akan diakses variabelnya.

B. INHERITANCE, disebut juga pewarisan. Untuk mewariskan atribut dan method dari sebuah Class, kepada Class lain atau Subclass, atau membentuk class hierarchy. Pewarisan ini bertujuan untuk Reusability dan perluasan attitude. Keywordnya pada java adalah extends.

C. POLYMORPHISME,adalah kemampuan untuk memperlakukan object yang memiliki perilaku atau bentuk yang berbeda. Terdapat 2 macam pada implementasinya, yaitu :
(1) Overloading : Kemampuan untuk menggunakan nama yang sama untuk beberapa method yang berbeda parameter (tipe dan atau jumlahnya);
(2) Overriding : Kemampuan subclass untuk menimpa method dari superclass, yaitu dengan menggunakan nama dan parameter yang sama pada method.

Adapun contoh implementasinya adalah sebagai berikut :

1. Membuat Class Manusia sebagai Parent Class (Class Induk);

public class Manusia {

    private String nama;
    private int umur;
    private String jenisKelamin;

    public Manusia() {
    }

    public Manusia(String nama, int umur, String jK) {
        this.nama = nama;
        this.umur = umur;
        this.jenisKelamin = jK;
    }

    public String getJenisKelamin() {
        return jenisKelamin;
    }

    public void setJenisKelamin(String jenisKelamin) {
        this.jenisKelamin = jenisKelamin;
    }

    public String getNama() {
        return nama;
    }

    public void setNama(String nama) {
        this.nama = nama;
    }

    public int getUmur() {
        return umur;
    }

    public void setUmur(int umur) {
        this.umur = umur;
    }

    public static void tertawa(String tawa) {
        System.out.println(tawa);
    }

    public void status() {
    }
 
}

2. Membuat Class Siswa sebagai pewaris Class Manusia;

public class Siswa extends Manusia{
    private String nis, kelas, walikelas;

    public Siswa() {
    }

    public Siswa(String nis, String kelas, String walikelas) {
        this.nis = nis;
        this.kelas = kelas;
        this.walikelas = walikelas;
    }

    public String getKelas() {
        return kelas;
    }

    public void setKelas(String kelas) {
        this.kelas = kelas;
    }

    public String getNis() {
        return nis;
    }

    public void setNis(String nis) {
        this.nis = nis;
    }

    public String getWalikelas() {
        return walikelas;
    }

    public void setWalikelas(String walikelas) {
        this.walikelas = walikelas;
    }
 
    @Override
    public void status(){
        System.out.println("Sedang Belajar");
    }
}

3. Membuat Class Mahasiswa sebagai pewaris Class Manusia;


public class Mahasiswa extends Manusia {
    private String nim, jurusan;

    public Mahasiswa() {
    }

    public Mahasiswa(String nim, String jurusan) {
        this.nim = nim;
        this.jurusan = jurusan;
    }

    public String getJurusan() {
        return jurusan;
    }

    public void setJurusan(String jurusan) {
        this.jurusan = jurusan;
    }

    public String getNim() {
        return nim;
    }

    public void setNim(String nim) {
        this.nim = nim;
    }
    public void status (String Status){
        System.out.println(Status);
    }
 
}

4. Membuat Class Pegawai sebagai pewaris Class Manusia;

public class Pegawai extends Manusia{
    String nip, bidangBagian, gaji;

    public Pegawai() {
    }

    public Pegawai(String nip, String bidangBagian, String gaji) {
        this.nip = nip;
        this.bidangBagian = bidangBagian;
        this.gaji = gaji;
    }

    public String getBidangBagian() {
        return bidangBagian;
    }

    public void setBidangBagian(String bidangBagian) {
        this.bidangBagian = bidangBagian;
    }

    public String getGaji() {
        return gaji;
    }

    public void setGaji(String gaji) {
        this.gaji = gaji;
    }

    public String getNip() {
        return nip;
    }

    public void setNip(String nip) {
        this.nip = nip;
    }
 
    public void Status (String Status){
        System.out.println(Status);            
    }
}

Read More..

Jumat, 30 November 2012

Array pada JAVA

      Array merupakan objek yang dapat digunakan untuk menyimpan sejumlah data. Data yang dapat ditampung pada array dapat berupa tipe data ataupun kelas (objek).

      1. Mendeklarasikan Array
          Untuk membuat variabel array pun berbeda dengan membuat variabel biasanya yaitu sebagai berikut :

           TipeArray namaArray [];

          Dimana tipe array dapat berupa tipe data biasa seperti int, char, short atau juga kelas seperti String dan yang lainya.

      2. Membuat Array
          Setelah mendeklarasikan Array, maka perlu dibuat arraynya terlebih dahulu, sebelum array tersebut digunakan, caranya dengan menggunakan perintah new.

          TipeArray namaArray [];


          namaArray = new TipeArray [jumlah];

         Dimana jumlah array merupakan jumlah data yang dapat ditampung oleh array.


     3. Memanipulasi Data dalam Array
         Setelah membuat Array, maka untuk melakukan proses manipulasi seperti menambahkan data ke Array, mengubah data di Array ataupun mengakses data dalam Array, maka diperlukan sebuah indeks, dimana saat membuat sebuah array dengan jumlah data 5, maka hasilnya akan terlihat seperti ini.

          No                             Indeks
          1                                   0
          2                                   1
          3                                   2
          4                                   3
          5                                   4

          Artinya data ke 1 dapat diakses menggunakan indeks 0 dan seterusnya. Dan untuk melakukan proses manipulasi data dalam array menggunakan indeks dapat digunakan dengan perintah :

          namaArray [indeks];

          Misal :
       
           int a[] = new int [5];
         
           a[0] = 234;
           a[1] = 6867;
           a[2] = 4234;
           a[3] = 564;
           a[4] = 2423;


           System.out.println (a[0]);
           System.out.println (a[1]);
           System.out.println (a[2]);
           System.out.println (a[3]);
           System.out.println (a[4]);


       4. Array Multidimensi
           Java mendukung pembuatan array multidimensi, maksudnya kita dapat menambahkan data array ke dalam sebuah array, cara pembuatanya adalah sebagai berikut :

           TipeArray namaArray [] [] = new TipeArray [jumlah] [jumlah];



Terima Kasih.
Read More..

Jumat, 02 November 2012

Struktur Kontrol pada Pemrograman JAVA

 Terdapat dua jenis Struktur Kontrol yang dapat kita buat di dalam pemrograman Java yaitu :

1. Kontrol Percabangan, 
      yaitu struktur kontrol yang memerlukan sebuah atau beberapa kondisi sebelum menjalankan program lainnya. Jika telah memenuhi suatu kondisi, maka pernyataan di dalam kondisi yang sesuai tersebut akan dijalankan. Jika tidak, maka akan menc`ri kondisi lainnya yang sesuai di dalam kontrol percabangan. Dan jika masih tidak ditemukan kondisi yang sesuai di dalam percabangan tersebut, maka akan dilanjutkan ke instruksi berikutnya di luar percabangan jika ada, dan akan berhenti jika tidak ada kondisi yang sesuai. Ada beberapa instruksi yang dapat kita deklarasikan untuk membuat percabangan dalam pemrograman java antara lain if, if-else dan switch.

 


2. Kontrol Perulangan, 
    yaitu struktur kontrol yang menangani sebuah instruksi yang dilakukan berulang-ulang hingga suatu kondisi terpenuhi. Blok instruksi perulangan akan diulang secara terus-menerus hingga suatu kondisi terpenuhi. Dalam perulangan, harus terdapat sebuah kondisi yang akan menyebabkan perulangan tersebut terhenti, karena jika tidak, maka perulangan akan melakukan blok instruksi tersebut secara terus-menerus tanpa henti, yang akan menyebabkan kesalahan program. Ada beberapa instruksi yang dapat kita deklarasikan untuk membuat percabangan dalam pemrograman JAVA antara lain for, while dan do-while.


semoga bermanfaat

Nama             : Chubbul Waton
NIM                : 1210652019
Jurusan           : Teknik Informatika (Sore)



Read More..

Sabtu, 20 Oktober 2012

Membuat Program Interaktif dengan JAVA

Pendataan melalui komputer, akan sangan menarik jika kita nisa melakukan pingisian data yang Interaktif. Aplikasi ini bisa juga dibuat menggunakan JAVA.
Adapun yang akan kita bahas adalah :

  1. Menggunakan class BufferedReader untuk mendapatkan input dari keyboard melalui console.
  2. Menggunakan class JoptionPane untuk mendapatkan input dari keyboard melalui GUI ( Graphical User Interface)
1. Contoh coding Menggungakan BufferedReader 

Jika kita "Run" maka akan muncul inputan :
 
misalkan kita input "22"  , kemudian "enter" , maka akan muncul data kita, seperti

 


Tapi jika yang kita input salah, bukan berupa angaka, misalkan "emm" maka akan muncul :

 2. Contoh coding menggunakan JoptionPane




Jika kita "Run" maka akan muncul inputan :

misalkan kita input "22"  , kemudian "enter" , maka akan muncul data kita, seperti
Tapi jika yang kita input salah, bukan berupa angaka, misalkan "emm":


akan muncul :


SEMOGA BERMANFAAT DAN BAROKAH.

Nama   : Chubbul Waton
NIM      : 1210652019
Fak     : Teknik Informatika Sore
Read More..

Jumat, 12 Oktober 2012

Imagenomic Noiseware

Jaman sekarang hampir semua orang pake HP berkamera, dari yang kualitas VGA sampai yang berpixel-pixel…untuk HP yang pixelnya gede mungkin hasilnya bisa langsung OK, tapi buat HP dengan kamera VGA pasti ada sedikit banyak noise pada hasil jepretannya… makanya disini saya ingin membagikan sedikit ilmu buat kamu yang pengen nyoba OLDIG hasil jepretan HP kamu, yach dapat dibilang mempermulus hasil jepretan kamu lah…kali ini aku pake tambahan Plugins Adobe Photoshop, jadi kamu harus Download dulu…dan di komp.kamu sudah harus terinstal Adobe Photoshop tentunya......

kalo sudah ikuti langkah-langkah dibawah ini :
1. Extract terlebih dahulu file download tersebut
2. Copy folder Imagenomic hasil extract ke C:\Program Files\Adobe\Photoshop(CS\CS2\C3)\Plug-Ins
3. buka folder imagenomic dan Klik 2x pada file setup.exe yang ada dalam folder tersebut (ketika proses instalasi tersebut pastikan anda tidak membuka program Photosohop)
4. Instal seperti biasa,
5. Setelah selesai proses instalasinya, buka Photoshop sobat dan open foto yg akan di edit, kemudian buka buka plugin-nya seprti gambar di bawah ini

6. setelah itu masukkan serial numbernya, untuk aktivasi prouknya.
7 setelah berhasil akan muncul jendela sebagai berikut :

 
 8. untuk hasil yang halus, saya biasa menggunakan Full Noise Reduction, tapi tergantung sobat untuk memilih setingan sobat.
9. jika sudah cukup memperhalus fotonya, klik saja "ok" maka perbedaannya akan menjadi


semoga bermanfaat
sobat bisa mendonload disini
Read More..

Senin, 08 Oktober 2012

Operator Pemograman Java





Berikut adalah jenis-jenis dari Operator JAVA :
1. Operator Aritmatika 
    Terdiri dari penjumlah(+), pengurangan(-), pembagian(/), sisa hasil bagi(%) dan perkalian(*). contoh
    penerapannya sebagai berikut :

2. Operator Increment dan Decrement
    Increment,, penambahan nilai 1 ditandai dengan (++)
    Decrement, pengurangan nilai 1 ditandai dengan (--)

     Evaluasi Increment dilakukan sebelum proses jika ++ terdapat
    didipan Op, evaluasi dilakukan setelah proses jika ++ berada di belakang Op,
    demikian juga dengan operator Decrement. Penerapannya sebagai berikut

Increment (++Op)


Increment (Op++)

Decrement (--Op)

Decrement (Op--)

3. Operator Relasi
     Yaitu operator perbandingan, yang bernilai boolean, true atau false saja,
     berikut penerapannya

4. Operator Logika
    Terdiri dari AND(&&) ,BOOLEAN AND (&), OR (||), BOOLEAN OR ( | ), NOT ( ! )

4. Operator Kondisi
    teridiri 3 komponen yaitu exp1?exp2:exp3, exp1 bernilai exp2 jika nilai exp1 = true,
    exp1 bernilai exp3 jika, nilai exp1 = false, contoh :



Referensi : Slide Materi Bu Yeni, Operator

Nama         : Chubbul Waton
NIM            :  1210652019
Fakultas     : Teknik Informatika
Read More..

Selasa, 25 September 2012

Pemrograman JAVA


1. Sejarah Java
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Java diambil dari nama sebuah kopi. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.

2. Kelebihan
a. Multiplatform. 
Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
b. OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek)
c. Perpustakaan Kelas yang Lengkap
Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
d. Bergaya C++
memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java.
e. Pengumpulan sampah otomatis
memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
f. Aman

3. Dasar-Dasar Pemrograman JAVA
a. Identifier
nama yang diberikan untuk variabel, class atau method.
-case sensitive
-keyword java
-tidak diawali angka
b. Keyword
 Identifier milik java
c. Tipe data
> Tipe data primitif
   ~integer (bilangan bulat ) : byte, short, int, long
   ~floating (pecahan) : float
   ~karakter : char
    ~boolea : true & false
> Tipe data objek
   Tipe data yang dapat dibuat sendiri yang merefernsikan sebuah class atau objek
Read More..